Jakarta – Di artikel kali ini kami mengulas dua jenis cooling pad dengan metode kerja berbeda untuk laptop gaming. Yang pertama adalah cooling pad vakum seharga Rp60.000 yang bekerja dengan menyedot panas. Yang kedua adalah cooling pad seharga Rp150.000 yang bekerja dengan meniupkan udara.
Metode Pengujian
Kami menggunakan laptop HP Victus dengan Intel Core i7 generasi ke-13 dan GPU RTX 4070 untuk pengujian selama tiga hari. Hari pertama tanpa cooling pad, hari kedua dengan cooling pad vakum, dan hari ketiga dengan cooling pad meniup. Pengujian dilakukan menggunakan benchmark Cinebench R23, 3DMark, dan beberapa game.
Baca Juga: Starlink Resmi Hadir di Indonesia, Solusi Internet untuk Daerah Terpencil
Hasil Pengujian Cinebench R23
- Tanpa Cooling Pad: Single-core 1789, multi-core stabil di 17.000 hingga 18.000 poin.
- Cooling Pad Vakum: Multi-core mencapai 20.000 poin pada run pertama, stabil di 19.000 poin.
- Cooling Pad Meniup: Multi-core mencapai 20.752 poin pada run pertama, stabil di 18.000 hingga 19.000 poin.
Hasil Pengujian 3DMark
- Tanpa Cooling Pad: Stabil di 99,5%.
- Cooling Pad Vakum: Stabil di 99,5%.
- Cooling Pad Meniup: Stabil di 99,7%.
Hasil Pengujian Rendering dan Gaming
- Rendering di Premiere Pro: Tanpa cooling pad, render selesai dalam 1 menit 14 detik; dengan vakum, 1 menit 19 detik; dengan meniup, 1 menit 24 detik.
- Cyberpunk 2077: Tanpa cooling pad, FPS rata-rata 68; dengan vakum, 95; dengan meniup, 93.
- Watch Dogs Legion: Tanpa cooling pad, suhu 64°C; dengan vakum, 80-82°C; dengan meniup, 78°C.
Suhu dan Performa
- Tanpa Cooling Pad: Suhu maksimum 90°C.
- Cooling Pad Vakum: Suhu sering mencapai 90°C, TDP lebih tinggi di 120 watt.
- Cooling Pad Meniup: Suhu dan TDP mirip dengan vakum, namun stabilitas sedikit lebih rendah.
Baca Juga: Coros Pace 3: Revolusi Smartwatch Lari dengan Fitur Canggih Memukau!
Kesimpulan
Secara keseluruhan, cooling pad vakum memberikan performa lebih stabil dan peningkatan FPS saat gaming, meskipun menghasilkan suara yang lebih berisik dan suhu internal lebih tinggi. Cooling pad meniup menawarkan ergonomi lebih baik dan suara lebih tenang, namun performa pendinginan tidak sebaik vakum.
Jadi, jika kalian lebih mengutamakan performa, cooling pad vakum adalah pilihan yang tepat. Namun, jika kenyamanan dan ergonomi lebih penting, cooling pad meniup mungkin lebih cocok.
